Halimahdaily.com - Akhir-akhir ini aku sibuk. Maksudku, tdak benar-benar punya aktifitas penting. Mungkin kalian akan tertawa saat aku menyebutkan apa yang membuatku sibuk.
Oke, akan kuberitau sekarang. Aku sibuk menonton film jaman
dulu. Dan ada kesibukan lain yang juga seru. Aku sibuk membaca novel kuno, ya
walaupun tidak sekuno yang kalian bayangkan. Novel itu terlihat kuno dimataku
karena dipenuhi bercak kekuningan pada setiap halamannya.
Mau bermain tebak-tebakan? Kira-kira film jaman dulu yang
mana yang sedang kutonton? Ah, aku lupa, judul filmnya sudah ada di judul
tulisan ini. Jadi, percuma kita main tebak-tebakan, right?
Yups. Film itu adalah film Home Alone seri satu sampai
empat. Aku baru sampai seri kedua. Baru mau lanjut seri ketiga tadi malam, tapi
keburu tidur karena ngantuk parah.
Sebenarnya entah apa yang harus kulihat dari film itu. Hanya
saja, aku penasaran saat dosen sinematografi menyebut-nyebut film itu di kelas.
Kemudian beliau menyuruh kami ‘membaca film’. Dan, Home Alone adalah judul yang
disarankan. Why? Aku tidak tahu juga.
Dan, buku yang kubaca adalah novel Greenglass House. Novel
karya Kate Mildford. Sebuah novel terjemahan kedua—bagiku— yang bahasanya tidak
terasa seperti bahasa terjemahan. Pertama, dulu aku membaca The Mortal
Instrument-nya Cassandra Clare. Dan yang kedua, Greenglass House ini.
Ditengah aktifitas lain yang tak kalah penting. Aku membaca
dan menonton bergantian. Siang harinya membaca novel greenglass house, malamnya
aku menonton home alone. Tidak lama, mungkin sekitar sepuluh atau limabelas
menit sebelum tidur.
Ada yang kutemukan dari buku dan film itu. Dan aku sangat
senang karena aku bisa bersenang-senang sambil belajar banyak hal. Aku tidak
akan mengatakan apa yang kupelajari disini. Tapi, aku akan ceritakan
karakter-karakter favoritku dalam film dan buku itu.
Ada setidaknya dua kesamaan latar cerita antara home alone
dan greenglass house. Pertana, pemeran utamanya seorang anak-anak yang cerdik.
Kedua, ceritanya berlatar nuansa malam natal.
Karakter kevin dalam Home Alone 1 dan 2, mungkin tidak
sekeren karakter Milo dan Meddy dalam Greenglass House, tetapi mereka sama-sama
cekatan dalam situasi darurat. Cerita keduanya dikemas menggambarkan anak kecil
yang penuh siasat. Mereka mengagumkan.
Dalam buku Greenglass House, selain tokoh Milo dan Meddy.
Aku juga jatuh cinta pada tokoh Georgie Moselle. Entah mengapa, ketika dia
menyerah mencintai Owen demi Clem, dia sungguh terlihat hebat.
Kenapa anak-anak dan kenapa malam natal? Aku tidak yakin
dengan jawabanku, tapi aku akan mencaritahu. Apa kalian tahu jawabannya?
Banyak yang baca :
Memangnya Kenapa? Aku Tidak Boleh menyukainya? [My Id Is Gangnam Beauty Eps 10]
Banyak yang baca :
Memangnya Kenapa? Aku Tidak Boleh menyukainya? [My Id Is Gangnam Beauty Eps 10]
No comments:
Post a Comment